FAQ
Venus adalah protokol peminjaman terdesentralisasi yang memungkinkan kegiatan pinjam-meminjam aset kripto. Venus memungkinkan pengguna untuk menyetor token tertentu ke kelompok likuiditas yang dapat dipinjam. Pemberi pinjaman kemudian akan mendapatkan bunga dan hadiah atas aset yang mereka setorkan tersebut.
vToken adalah token berbunga yang di-minting dan dibakar saat aset dipasok dan ditarik di pasar Venus, mewakili jumlah aset kripto yang dipasok dan keuntungan yang diperoleh dari aset tersebut. Contoh dari vToken adalah vUSDT, vUSDC, atau vDAI.
XVS adalah token tata kelola untuk protokol Venus. Dengan memasok token tertentu, Anda dapat memperoleh XVS dari protokol sebagai hadiah tambahan selain bunga dasar. Pemilik XVS juga dapat mengusulkan dan memberikan suara untuk perubahan di protokol Venus.
Keuntungan Anda mencakup dua bagian:
A. Bunga yang dibayarkan oleh peminjam;
B. Hadiah XVS yang didistribusikan oleh protokol.
Biasanya, makin tinggi rasio pinjaman, makin besar APY pemberi pinjaman. Sementara itu, hadiah XVS bisa bervariasi berdasarkan tata kelola komunitasnya.
Venus memiliki dua risiko utama:
A. Risiko kontrak: Kontrak pintar Venus dapat diretas dan bug dapat dieksploitasi. Dalam kasus seperti ini, aset Anda dapat hilang;
B. Risiko likuidasi: Likuidator Venus dapat melikuidasi token Anda jika tidak ada jaminan. Ketika ini terjadi, Anda mungkin tidak bisa mendapatkan kembali semua token tersebut.
